Sebuah Nama di Balik Topeng

Yo, nama gue Nisa. Biasanya, gue selalu memperkenalkan diri sebagai Neka. Gue gak akan pernah mau dipanggil "Nisa" karena... well, nanti lo semua bakal tau alasannya lewat post-post gue yang berikutnya.

Gue lebih sering dikenal dengan nama Neka, sampai orang-orang jarang ada yang tau siapa nama asli gue. Banyak sisi positif dan negatifnya sih, tapi mau Neka atau Nisa, itu sama aja. Terus, kenapa gue memutuskan untuk memakai nama Nisa (bukannya Neka) di blog ini?

Ada beberapa alasan. Yang pertama, ketika gue memakai nama Neka, gue merasa topeng kebohongan masih terpasang di muka gue. Ya, hidup gue dengan memakai nama Neka seakan penuh kepura-puraan. Saat sedih gue harus tetap memasang topeng senyum. Saat menolak, gue tetap pasang topeng 'diam lugu'. Saat jengah malah topeng 'tidak peduli' yang terpasang di wajah gue, dan masih banyak topeng-topeng kebohongan gue yang lainnya. Gue capek untuk terus memakai topeng-topeng tersebut 24/7 (24 hours per 7 days!).

Alasan yang kedua, bagi gue dengan memakai nama asli berarti gue bisa bebas menunjukkan diri gue yang sebenarnya tanpa perlu bimbang pilah-pilih topeng mana yang tepat untuk menutupi perasaan gue. Saat gue memakai nama asli gue, itu berarti segala tingkah laku gue, segala ucapan gue, cerita gue, murni tanpa kebohongan. Dan apabila gue berniat akan suatu hal, (seringkali) gue sangat bersungguh-sungguh melaksanakan niat gue tersebut. Nama 'Nisa' menunjukkan keseriusan gue dalam arti yang sebenarnya.

Alasan gue yang terakhir adalah, karena nama Nisa itu cukup pasaran di Indonesia (ugly truth ), jadi gue gak perlu terlalu khawatir jika suatu saat nanti gue nulis atau mengungkap sesuatu yang kontroversial. Faktanya, ada berapa ribu 'Nisa' di luar sana?  Sangat menyulitkan kalo mau dicek satu persatu dalam waktu yang singkat. Hahaha, itu sebetulnya sedikit banyak menguntungkan dalam pekerjaan gue.

Jadi begitulah, untuk kalian yang pernah kenal dengan sosok seorang Neka yang manis, lugu, dan periang, mungkin kalian akan sulit menemukan sosok tersebut di sini. Pasti ada, namun jarang.

À Côté de Moi merupakan kalimat dalam bahasa Prancis yang berarti "Di Sampingku". Blog ini gue buat agar gue bisa sejenak terlepas dari belenggu 'topeng-topeng manis', bercerita tentang apapun bahkan mengungkap sisi sebenarnya dari diri seorang Neka/Nisa. Gue berharap, kalian yang membaca blog gue ini, ibarat sedang berada di samping gue, bersedia mendengarkan gue bercerita apa adanya.



P.S: Bagi yang keberatan dan ogah baca tulisan gue (lagian gak ada juga yang maksa), ya monggo.. Pintu keluar sebelah Sini *troll face* :D





Comments

  1. Jadi intinya kalo lo nulis sesuatu yang kontroversial dengan nama Nisa, gue ikut dicurigai juga dong. Tch(`3´)*satu nama milik bersama*

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ouyeaaahhh.. Ihiiiiyyy!!!

      Tepatnya sih begitu.. *peace, love, n gahoel* ^^Y

      Delete
    2. Tulisan gue yang pertama ini sampah banget, asli.. Gak jelas..

      Yaah lumayan lah, itung2 buat pemanasan udah berapa tahun gak nulis.. -____-"

      Thanks to Ewing yang membangkitkan kembali semangat menulis gue. B|

      Delete
    3. Meskipun nggak sesistematis biasanya, tulisan pertama lo berhasil memancing rasa ingin tahu orang kok :D

      Dan memancing para nisa diluar sana buat siap-siap ganti nama kalau terjadi sesuatu :p

      Delete

Post a Comment

Popular Posts